[Review] Promina Puffs Makanan Bayi Enak, Sehat, Untuk Melatih Motorik Anak

After a very long hiatus before and after lebaran (padahal dua minggu doang), saya mau share sesuatu yang lagi booming buat Alma nih (-red, lagi disukain banget sama Alma). She is now a massive eater. Jadi kaya minum susu setiap tiga jam, makan sehari tiga kali dan ngemil sesuka hatinya dia. Terdengar biasa aja? Mungkin iya, tapi kalau tahu bagaimana susahnya Alma makan, hal ini bener-bener blessing. Alma lagi kerajingan ngemil, kadang kalau dia sedang main atau joget atau baca buku, lalu pengen ngemil dia bakal bawa bungkusan makanan kesukaan dia, dikasih ke ibunya dan minta dibukakan, ini kisah nyata. Bahkan saat saya sedang tidur, dia membangunkan saya dengan menangis minta dibukakan bungkusan makanannya (iya, Alma sudah bisa main sendiri dan ibunya sudah bisa tidur zzz sembari dia main sejak Alma umur 10 bulan). Makanan, cemilan sih ya, cemilan yang dia sedang sukai saat ini adalah Promina Puffs. Saya mau memberikan review Promina Puffs yang sudah Alma konsumsi selama sekitar 3 mingguan.

Bulan Juni yang lalu, saya beruntung karena diberikan kesempatan untuk mencoba Promina Puffs yang baru diluncurkan dan mendapatkan produk untuk dicoba. Since it comes in a super big box, Alma langsung kepo dan saya seketika itu juga memberikannya pada Alma. Kenapa langsung diberikan? Well, siapa sih yang enggak kenal Promina? Salah satu produsen makanan bayi yang tersohor di seantero negeri. Seketika itu juga Alma langsung menyukainya, hal ini bisa dilihat dari Alma yang terus menerus meminta kembali setelah makanannya habis di mulut. Tapi karena pada saat itu sedang bulan Ramadan, saya baru bisa mencicipinya saat berbuka and it is so delicious, pantes Alma minta terus-terusan. Ketika saya memberikannya pada Alma, saya mulai membaca-baca kemasannya dan mencari tahu apa aja sih yang ada di dalamnya. It might be a bit careless, but I am not making a bad decision. Ternyata, produk ini mengandung banyak gizi dan manfaat di dalamnya! Apa aja sih itu? Promina Puffs dibuat dari beras, gandum dan buah asli yang diperkaya dengan nutrisi penting seperti; 7 vitamin, zat besi dan kalsium. Enggak cuma itu, camilan ini juga dilengkapi dengan omega 3 & 6 yang penting untuk pertumbuhan optimal dan perkembangan otak bayi. Mantap, kan?

When I said that this puff is delicious, ini bukan karena rasanya saja namun teksturnya itu begitu masuk mulut langsung lumer. Jadi ini pas buat anak umur 8 bulan ke atas, ya. 

Sebagai seorang bayi yang baru lahir ke dunia ini tahun lalu, tentunya Alma harus menyesuaikan diri dengan bumi dan banyak hal yang harus dia pelajari (ya iyalah). Salah satunya adalah kemampuan motoriknya, tapi saya enggak pernah memaksakan Alma untuk segera bisa ini dan itu. Saya bilang sama dia, “Ya sebisanya aja, asal nanti ibu pengen kamu bisa jalan, kamu udah bisa jalan,” #kemudianditoyor. Tapi itu beneran, saya benar-benar membiarkan Alma tumbuh dengan natural. Alma baru mau makan dengan lahap itu setelah 12 bulan, sebelumnya? Jangan harap deh, ketika ibu-ibu di FB atau social media lain mengeluhkan tentang GTM, saya selow. Saya anggap Alma belum siap makan banyak, enggak apa, asal sedikit-sedikit masuk. Alma itu picky testur dan rasa dan mood dan dia enggak mau makan pakai sendok, maunya disuapin pakai tangan atau dia makan sendiri. Setelah 13 bulan, sekarang Alma sudah bisa makan dengan baik plus ngemil. Kadang saya mikir, orang-orang bilang nanti tambah gede anak akan berkurang susunya. Tapi kenapa ya, Alma makan sudah banyak tapi minum susunya masih kuat ini biaya beli susu kok enggak ngurangin mulu malah nambah (abaikan curhat mamak2 ini). 

Alma sangat suka makan sendiri, Promina Puffs ini pas sekali untuk latihan. Ukurannya ini berbeda-beda, ada yang besar kecil, tebal tipis, bagaikan variasi makanan di kehidupan nyata. Bentuknya bukan sekadar bunga-bunga seperti di gambar, tapi when you pressed the centre, dia hancur menjadi potongan kecil-kecil yang bener-bener melatih jari Alma untuk menggenggam objek kecil. Lalu kutersadar, bentuk dan ukuran Promina Puffs disesuaikan dengan kebutuhan bayi sehingga dapat melatih kemampuan motoriknya dalam dalam menjimpit, menggenggam makanan. Hal ini, membuat Alma makin jago makan sendirinya, lho!

Promina Puffs ini kebetulan tersedia dalam dua rasa yang digandrungi oleh Alma sedari mulai MPASI yaitu pisang dan blueberry. Pas banget buat bayi-bayi yang memang menyukai rasa manis. Adanya rasa pisang dan blueberry pada Promina Puffs ini bukan perasa buatan tapi menggunakan buah asli. Cuma, untuk rasa blueberry-nya kurang kerasa banget, beda dengan rasa pisang yang kuat. Namun, tetep favorit saya sih bluberry-nya. 

Seperti cerita saya di atas, Alma membawa-bawa bungkusan Promina Puffs. Saya enggak takut tumpah walaupun saya sedang tidur karena kemasannya merupakan pouch (Alma udah bisa buka kemasan berbagai macam skincare yang dipake ibu, cuma kemasan ini bagus banget dia belum bisa buka sampe sekarang, hahaha). Pouch ini punya tutup seal yang mudah untuk dibuka dan ditutup yang menjaga makanan tetap higienis dan tidak mudah melempem. Masalahnya, saking kuatnya bungkusan ini susah dibuka. Jika hanya dirobek tidak akan tebuka seluruhnya dan saya harus menggunakan gunting. And I have to be very careful kalau pakai gunting di depan Alma yang super aktif.

In conclusion, saya dan Alma suka sekali dengan finger snacks dari Promina: Promina Puffs, karena banyak manfaatnya, enak dan menyenangkan saat di makan. Kekurangannya cuma tadi sih, rasa blueberry yang kurang terasa dan juga kemasan yang susah dibuka. Karena Alma suka banget, saya sudah nyetok beberapa bungkus di rumah. Untuk harga sekitar Rp 5.500-6.500 saja dan minimarket (Alfamart dan Indomaret) dan supermarket (Giant, Carrefour, Lottemart, dan Hypermart) terdekat. Kalau mau kepo mengenai produk Promina, kamu bisa klik Facebook (Bayi Sehat Promina), Instagram (@bayisehatpromina) atau website Promina (www.promina.co.id)

Sekian review Promina Puffs ini. Kamu udah coba belum Promina Puffs ini? Kalau udah share di bawah, yuk!

Love,

M~