[Beauty 101] Perawatan Kecantikan Saat Hamil

Aku kali ini mau menuliskan sesuatu mengenai hal yang paling banyak ditanyakan teman-teman saat hamil hingga sekarang, "Pakai skincare apa saja saat hamil?" atau "Perawatan kecantikan saat hamil apa saja, sih?"

Saat menjadi ibu hamil semua wanita, termasuk aku, menjadi sangat picky pada banyak hal termasuk dalam hal perawatan kulit. Hal ini dikarenakan there is someone as lovely as sunshine di dalam perut yang kalau kata ibu gaul zaman sekarang "I know I love you before I meet you," jadinya semakin berhati-hati karena apapun yang dilakukan oleh ibu akan berefek pada janin. Dan ada kekhawatiran semenjak beredar info ada bayi yang 'kurang sempurna' karena ibunya menggunakan skincare yang salah. Hal apa saja mengenai skincare atau makeup yang harus diperhatikan saat sedang hamil?

Satu yang paling penting, gunakan skincare yang aman untuk kulit. Aman itu maksudnya gimana? Terdaftar di BPOM. Kalau skincare yang kamu gunakan dari luar negeri, pastikan sudah mendapatkan BPOM di negeri asalnya, ya! Jika belum mendapatkan BPOM, stop menggunakannya, don't take a risk for your baby cuma karena bandel pengen terlihat cantik.

"Skincare aku ini dari dokter kok, jadi aman."
Serius dari dokter? Dapat resepnya langsung apa cuma beli di pasar grosir krim kiloan yang ada label dari dokternya? Kalau memang dari dokter langsung, krim di dapat dengan konsultasi langsung plus cek kulit, it is OK. Tapi kalau cuma 'katanya dari dokter' stop digunakan karena kita enggak tahu ada apa di dalamnya.

Setiap kamu membeli skincare, baik itu di drugstore atau ke dokter, perhatikan atau tanyakan kandungan apa saja yang ada di dalamnya. Jangan gunakan skincare yang emang berbahaya. Untuk skincare di drugstore so far biasanya aman, tapi tetep harus ekstra perhatian ya sama apa aja yang digunakan terutama cari tahu bahan apa saja yang membuat kamu alergi. Karena kadang, pada saat hamil dan tidak hamil kulit kita keadaanya berbeda. Saya enggak ada alergi makanan, pas hamil makan udang langsung gatel.

Kalau kamu mengonsumsi suplemen kecantikan semasa masih gadis, coba konsultasikan dulu dengan dokter apakah masih bisa dikonsumsi selama masa berbadan dua. Karena kadang ada beberapa suplemen yang malah akan menganggu kestabilan hormon.

Dari tadi nulis mengenai komposisi mulu, tapi komposisi apa aja sih yang enggak boleh? Kalau ngomongin komposisi terlalu science ya, jujur saya juga bingung bacanya sebenernya saat hamil. Wkwkw. Lemme make it brief for you dimulai dari yang paling berbahaya, ya!

Jika kamu pencinta produk yang memiliki zat yang mencerahkan kulit, waspadai merkuri dan hydroquinone. IT IS A MUST karena penggunaannya akan menyebabkan kerusakan dan gangguan pada janin, mengerikan!

Saat hamil saya sering banget jerawatan tapi saya biarkan karena enggak banyak banget juga. Dan jika hal ini terjadi sama kamu dan jerawat kamu super banyak, hindari produk yang mengandung benzoyl peroxide and salicylic acid, it is often stated as AHA and BHA yang merupakan produk chemical exfoliator. Zat-zat ini bisa mengakibatkan gangguan tumbuh kembang janin. Note: AHA BHA merupakan salah satu jenis acids yang mempunyai berbagai jenis ya, dan ada juga yang alami. Kalau mau pakai AHA BHA boleh asal jangan bahan yang di atas.

Kerutan di wajah kadang muncul pada saat hamil namun waspadai bahan-bahan yang mengandung anti aging yang merupakan turunan vitamin A. Apa saja tuh? Biasanya turunan vitamin A disebut retinoids nama lainnya banyak ada retin-A, Retin-A Micro, Renova, Atralin, Avita, and Avage, tazarotene, and adapalene. Zat ini membahayakan janin karena dapat meningkatkan risiko catat pada janin.

I almost tell everybody to use sunscreen termasuk ibu hamil. Sunscreen is important karena salah satu faktor aging yang berbahaya adalah sinar matahari. Sayangnya, ada beberapa bahan UV filters ini berbahaya, sebut saja PABA, benzophenone-3, dan retinyl palmintate yang bisa masuk ke dalam kulit dan jalan-jalan di aliran darah kamu sehingga menyebabkan adanya perubahan hormon.

Patokan saya adalah rincian di atas dan karena selama hamil bawaannya badan cape, pegel endesbra endesbre lala la yeye ye. Jadi jangan bayangkan kalau saya melakukan 10 Steps Korean Skincare, no way. I keep it short, basic and brief so I still can use skincare or makeup while enjoying my pregnancy. Di pagi hari saya hanya menggunakan pembersih muka dari Kiehl's (Kiehl's Ultra Facial Cleanser), dilanjutkan dengan FTE SK-II, pelembab dari Kiehl's juga (Kiehl's Ultra Facial Cream), dan Wardah Sunscreen Gel. Kalau pengen rada centil tambah dandan sedikit pakai bedak Maybelline, Tinted Moisturizer The Balm dan SMLC dari NYX. Di malam hari saya tambahkan double cleanser, sleeping pack dan selebihnya sama. No toner no serum, karena saya lumayan males. Itu aja udah banyak kan sebenernya.

Nah, ada pertanyaan lainnya kah mengenai perawatan kecantikan saat hamil? Kalau ada silakan tuliskan di bawah aja ya, I will glad to help you.

Thanks!


M~

Please note that this post is posted without a photo since I am still looking for the right product, dan beberapa emang udah dibuang karena habis. I will update it soon.